Pushumas Kemenhut, Tanah Karo : Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya secara simbolis menyerahkan 103 unit rumah yang telah siap ditempati kepada para pengungsi korban erupsi Gunung Sinabung yang berasal dari Desa Bekerah, Selasa (5/5)di Desa Siosar, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Sebagian rumah yang diserahkan merupakan sebagian dari target total pembangunan tahap pertama sebanyak 370 unit rumah yang didirikan di Desa Siosar, Kecamatan Merek, Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Turut hadir pada acara tersebut Kepala BNPB Syamsul Maarif, Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho, Plt Bupati Karo Terkelin Brahmana, serta Ketua Komisi VIII DPR RI Saleh Partaonan Daulay.

Berita Selengkapnya

Keterangan Foto:

Foto 1 : Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya secara simbolis menyerahkan kunci rumah kepada salah satu penghuni dari 103 unit rumah yang telah siap ditinggali bagi para pengungsi korban erupsi Gunung Sinabung di Desa Siosar, Karo, Sumut.

Foto 2 : Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya mendengarkan penjelasan progres pembangunan tahap pertama rumah bagi tempat tinggal pengungsi korban erupsi Gunung Sinabung. Tempat relokasi berada di Desa Siosar, Karo, Sumut.

Foto 3 : Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan mendatangi dan menyapa salah satu pengungsi korban erupsi Gunung Sinabung yang menempati rumah bantuan dari pemerintah dan sudah ditinggali.

Foto 4 : (kanan-kiri) Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Ketua Komisi VIII DPR RI Saleh Partaonan Daulay dan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho meninjau unit rumah yang telah siap ditinggali bagi pengungsi korban erupsi Gunung Sinabung.

Foto 5 : Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya memberikan keterangan kepada media usai penyerahan 103 unit rumah bagi pengungsi korban erupsi Gunung Sinabung.

Foto 6 : Harapan Baru. Pengungsi korban erupsi Gunung Sinabung kini memiliki harapan baru dengan diserahkannya 103 unit rumah siap ditempati di area relokasi Desa Siosar, Karo, Sumut.

Foto 7 : Jalan lintas selatan menuju area relokasi pengungsi korban erupsi Gunung Sinabung. Jalan tersebut sebelumnya merupakan Hutan Lindung dan Hutan Produksi Siosar yang dibuka sebagai jalur relokasi sepanjang 6,5 km.