Pushumas Kemenhut, Cibinong : Dalam rangka Pekan Geospasial Nasional Tahun 2014 serta memperingati Hari Bumi, 22 April yang mengangkat tema "Selamatkan Bumi dengan Informasi Geospasial" , Badan Informasi Geospasial (BIG) menganugrahkan kepada Kementerian Kehutanan penghargaan Best Achievement "Indonesia-Spatial Data Infrastructure Readiness Index" Bhumandala Award 2014, Senin (21/4) di Cibinong.

Penghargaan disampaikan oleh Kepala Badan Informasi Geospasial, Dr. Asep Karsidi, M.Sc kepada Kasubdit Jaringan Data Spasial, Ditjen Planologi Kehutanan, Kementerian Kehutanan, Dr. Ir. Ruandha Agung Sugardiman, M.Sc.

Acara Pekan Geospasial Nasional Tahun 2014 dihadiri dan disaksikan oleh Menteri Riset
dan Teknologi, Prof. Dr. Ir. H. Gusti Muhammad Hatta, MS; Kepala Kepolisian Republik
Indonesia RI (Kapolri), Komisaris Jenderal Polisi (KomjenPol) Sutarman; Direktur Jenderal
Bimbingan Masyarakat Islam, Kementerian Agama RI, Prof. Dr. H. Abdul Djamil, MA dan
Wakil dari Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan
(UKP4).

"Indonesia-Spatial Data Infrastructure Readiness Index" adalah tingkat kesiapan suatu instansi/ unit kerja / Kementerian/ Lembaga dalam mengimplementasikan Infrastruktur Data Spasial Nasional (IDSN) di bidang (sektor) masing-masing.

Kementerian Kehutanan sebagai salah satu Simpul Jaringan dari Jaringan Data Spasial
Nasional (JDSN) sebagaimana tertuang dalam Perpres No. 85 Tahun 2007 tanggal 3
Agustus 2007 telah berhasil melaksanakan hal tersebut secara konsisten dan turut
mengembangkan sistem informasi geospasial yang telah dibangun di tingkat nasional.

Dalam sambutannya Menristek, Gusti Muhammad Hatta mengumumkan dan
menggarisbawahi bahwa setelah melalui masa transisi mulai 21 April 2011, maka sejak
hari ini, 21 April 2014 UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 4 TAHUN 2011
TENTANG INFORMASI GEOSPASIAL secara resmi berlaku secara penuh artinya sudah akan
diterapkan sangsi hukum bagi yang melanggar.

Bhumandala diambil dari bahasa Sansekerta: Bhu-mandala artinya