Siaran Pers
LAUNCHING TAMAN NASIONAL WAY KAMBAS SEBAGAI ASEAN HERITAGE PARK KE-36
27 Juli 2016 , dibaca 1411 kali.
Nomor : SP. 28 /HUMAS/PP/HMS.3/7/2016
Lampung Timur, Biro Humas Kementerian LHK, Rabu 27 Juli 2016, Dirjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE), Tachrir Fathoni yang mewakili Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI menerima plakat dari Executive Director ASEAN Center for Biodiversity, Mr Roberto V. Oliva yang menandai ditetapkannya Taman Nasional Way Kambas sebagai ASEAN Heritage Park ke-36. Penetapan sekaligus Launching Taman Nasional Way Kambas sebagai ASEAN Heritage Park ke-36 dilakukan di lokasi Suaka Rhino Sumatera (SRS) TN Way Kambas. Launching ini juga disaksikan oleh Wakil Gubernur Lampung, Bachtiar Basri, Wakil Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari, Bupati Pandeglang, Irna Narulita, dan delegasi-delegasi negara sahabat anggota ASEAN. Status TN Way Kambas sebagai AHP ditetapkan pada saat sidang ke-13 ASEAN Ministerial Meeting on The Environment (AMME) tanggal 28 Oktober 2015 di Ha Noi, Vietnam.
Selain itu, rangkaian kegiatan launching ini juga dirangkai dengan penyerahan secara simbolis tong sampah kepada masyarakat dan sekolah, penyerahan plakat nama anak badak sumatera, badak jawa dan anoa masing-masing kepada Wakil Bupati Lampung Timur dan Bupati Pandeglang. Pada kesempatan itu juga dilakukan peresmian Pusat Informasi Konservasi Badak Sumatera yang memberikan informasi secara lengkap terkait upaya perlindungan badak sumatera. Sebagai simbol dukungan terhadap upaya konservasi dan perlindungan lingkungan kegiatan penanaman pohon dan pelepasliaran elang dan siamang juga dilakuan disekitar lokasi acara serta dilakukan peninjauan ke fasilitas SRS dan Rumah Sakit Gajah di TN Way Kambas.
Menanggapi terpilihnya Taman Nasional Way Kambas sebagai ASEAN Heritage Park ke-36, Dirjen KSDAE mengungkapkan dampak yang akan didapatkan, yaitu,
- Masuk untuk komentar
 - Daftar untuk komentar
 
