Siaran Pers

Mengisi Libur Lebaran Melalui "Silaturahmi dengan Alam"

20 Juni 2018 , dibaca 1125 kali.

Nomor: SP. 326/HUMAS/PP/HMS.3/06/2018

Jakarta, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Rabu, 20 Juni 2018. Mengisi libur lebaran, tidak hanya dimanfaatkan masyarakat untuk bersilaturahmi. Sejumlah obyek wisata alam yang menawarkan keindahan panorama juga menjadi pilihan yang menarik untuk menghabiskan waktu bersama keluarga.

Salah satunya adalah Taman Wisata Alam Lejja, yang berjarak 4 jam dari kota Makassar, Sulawesi Selatan. Taman Wisata Alam Lejja di Soppeng mampu memberikan sensasi relaksasi di tengah keasrian hutannya yang hijau kepada wisatawan. Aktivitas berendam dikolam pemandian air panas yang diyakini dapat menyembuhkan aneka macam penyakit dan kepenatan serta relaksasi urat betis dan kaki menjadi favorit pengunjung disini.

Kepala Balai Besar KSDA Sulawesi Selatan, Thomas Nifinluri, menyampaikan bahwa pada Hari Idul Fitri kali ini tercatat 318 tiket terjual. Kemudian pada H+1 meningkat drastis menjadi 4287 tiket. "Puncak kunjungan terjadi pada H+2 yang berbarengan dengan hari Minggu tercatat 6622 tiket terjual, dengan total 11.226 pengunjung selama 3 hari," ujar Thomas.

Petugas dari Balai Besar KSDA Sulawesi Selatan bersama Dinas Pariwisata dan Dinas Perhubungan Kabupaten Soppeng bekerjasama mengantisipasi dan mengatasi lonjakan pengunjung ini agar kenyamanan dan keamanan para wisatawan terjaga.

Thomas juga menyampaikan apresiasi kepada petugas yang tetap siap dan antisipatif dalam melaksanakan pelayanan publik semasa libur Lebaran dan libur bersama kali ini.

Lonjakan pengunjung juga terjadi di TWA Kawah Ijen, dimana pada tanggal 17 Juni 2018, kunjungan mencapai 58 orang untuk wisatawan mancanegara dan 1.368 orang wisatawan lokal. Jumlah tersebut dibarengi lonjakan kendaraan roda dua yang masuk sebanyak 314 dan 259 kendaraan roda empat.

Sebagai informasi, kunjungan wisata ke TWA Kawah Ijen sehari sebelumnya, tercatat 44 orang untuk wisatawan mancanegara dan 788 orang wisatawan lokal. Hal ini disertai dengan masuknya kendaraan roda dua sebanyak 93 dan 127 untuk kendaraan roda 4.

Meski masih masa cuti bersama lebaran Idul Fitri 1439 H, petugas-petugas lapangan tidak ada istilah liburan, sehingga dibuat jadwal piket pada beberapa objek wisata alam. Kebijakan ini ditempuh sebagai antisipasi membludaknya pengunjung selama libur lebaran tahun ini.

Salah satunya diterapkan di objek wisata unggulan pada Seksi Pengelolaan Taman Nasional (SPTN) Wilayah VI Hutan Madapi, yang terletak di Kecamatan Topos, Kabupaten Lebong, propinsi Bengkulu. Sehingga, lebaran hari kedua tanggal 16 Juni 2018 para petugas sudah harus berada di lokasi untuk melayani para pengunjung.

Selama 2 (dua) hari terakhir (16-17 Juni), sudah lebih dari 300an lembar tiket masuk objek wisata alam Hutan Madapi ludes terjual. Diharapkan pada beberapa hari kedepan jumlah pengunjung yang datang akan lebih banyak lagi, sehingga dapat mendongkrak target capaian PNBP Balai Besar Taman Nasional Kerinci Seblat tahun 2018 ini.

Bagi anda yang memiliki waktu relatif lama untuk berlibur, Bumi Perkemahan (buper) Cidewata di hutan konservasi Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) terletak di desa Payung, Rajagaluh, Majalengka, Jawa Barat, menjadi piihan lokasi wisata yang cocok. Diapit dua hulu sungai, sungai Cidewata dan sungai Ciwaringin, Buper Cidewata berada di ketinggian 1.078 mdpl. Suhu pada siang hari di area buper dibawah 25