Siaran Pers

P3E SUMA KLHK Peduli COVID-19: Bantu Madu Hutan Penambah Stamina Untuk Tenaga Medis Rumah Sakit

1 April 2020 , dibaca 1576 kali.

Nomor: SP. 123/HUMAS/PP/HMS.3/4/2020

Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Sulawesi & Maluku Kementerian Lingkungan Hidup & Kehutanan (P3E SUMA KLHK) memberikan bantuan berupa Madu Hutan sebagai penambah stamina tubuh para tenaga medis di rumah sakit yang menangani wabah Coronavirus disease (COVID-19) di Provinsi Sulawesi Selatan. Hal ini sebagai wujud kepedulian KLHK dalam upaya penanganan wabah COVID-19 yang sudah menyebar ke berbagai daerah. 

Bantuan madu ini diperoleh P3E SUMA KLHK dari Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) binaan UPT KLHK di Kabupaten Gowa melalui dana yang dihimpun lewat donasi internal melalui gerakan P3E SUMA Peduli yang dibuat oleh Kepala P3E SUMA KLHK Dr. Darhamsyah dan jajarannya. Dengan pembelian madu hutan dari KUPS ini sekaligus sebagai upaya menggerakan ekonomi masyarakat perhutanan sosial produsen madu di Sulawesi Selatan (Sulsel), sebagaimana arahan Menteri LHK agar memberdayakan masyarakat sekitar hutan. 

Tenaga medis pada RSUD Haji Sulsel menjadi salah satu penerima bantuan ini. Madu tersebut diharapkan dapat dikonsumsi oleh dokter, perawat dan tenaga medis lainnya yang bekerja dalam penanganan virus COVID-19 di Rumah Sakit itu. Pemberian bantuan madu sebagai penambah stamina tubuh dilakukan karena produk Madu Hutan diyakini secara ilmiah kaya kandungan antioksidan dan pelbagai zat yang membantu meningkatkan imunitas tubuh manusia dari serangan mikroogranisme penyebab penyakit.

Bantuan diserahkan oleh Keluarga besar P3E SUMA KLHK yang dipimpin oleh Kepala Bagian Tata Usaha P3E SUMA, Azri Rasul kepada pihak RSUD Haji Provinsi Sulsel yang diterima langsung oleh Wakil Direktur Pelayanan Medik drg. Sukreni Abdullah, M.Kes didampingi jajarannya. 

"Terima kasih banyak atas bantuan dari kantor P3E SUMA Kementerian LHK, bantuan ini dibutuhkan dan sangat bermanfaat buat tim medis RS Haji yang sementara bertugas dalam penanganan ODP dan PDP COVID-19,"ujar Wakil Direktur Pelayanan Medik RSUD Haji ini.

"Kondisi tim medis yang bertugas dalam beberapa hari ini kondisinya sudah banyak yang menurun karena kelelahan, mudah mudahan dengan adanya sumbangan madu ini dapat menjaga & meningkatkan kembali stamina tim medis yang bertugas," tambahnya.

"Untuk kondisi saat ini, RSUD Haji Provinsi Sulawesi Selatan menangani pasien 27 status ODP, 4 (empat) pasien dalam status PDP," pungkas Sukreni Abdullah.

Dalam kesempatan yang sama, Azri Rasul menjelaskan, P3E SUMA telah membeli madu dengan kemasan modern dan anti pecah dari para petani madu hutan di Kabupaten Gowa untuk disumbangkan kepada para pejuang kesehatan yang senantiasa bertugas menangani pasien COVID-19 di salah satu RS di Provinsi Sulawesi Selatan yakni RSUD Haji.

"Sementara ini baru 60 botol madu yang bisa kita sumbangkan, namun kedepan seluruh Unit Pelaksana Teknis KLHK lingkup Sulawesi dan Maluku akan berkontribusi dalam pemberian bantuan kepada para tenaga medis ini, madu sebagai paket bantuan pun akan kita tambah dengan membeli produk madu lokasi perhutanan sosial binaan KLHK lainnya di wilayah Sulawesi dan Maluku. Sumber madu yang kita bantukan ke tenaga medis merupakan salah satu gerakan pemberdayaan masyarakat sekitar hutan, sebagaimana diarahkan oleh Menteri LHK. Dengan terberdayakannya masyarakat sekitar hutan berarti kita sudah membantu hutan kita tetap lestari dan masyarakat lebih sejahtera, serta ekonomi rakyat terus tetap bergerak di tengah tantangan dalam menghadapi pandemi Coronavirus ini,'' pungkas Azri Rasul .

Ayo kita berjuang bersama, gotong royong melawan wabah COVID-19 ini dengan tetap menghidupkan perekonomian masyarakat. Apresiasi sangat tinggi jajaran KLHK untuk tim kesehatan yang sudah bekerja luar biasa menangani wabah virus COVID-19.(*)

_______________________________

Jakarta, KLHK, 1 April 2020

Narahubung
Kepala Bagian Tata Usaha P3E SUMA KLHK
Azri Rasul - 08124103626

Penanggung jawab berita :
Kepala Biro Hubungan Masyarakat KLHK
Nunu Anugrah - 081281331247